Sabtu, 19 Desember 2009

Gas Alam Peringatkan Gempa Dahsyat

17/12/2009 - 08:04

Gas Alam Peringatkan Gempa Dahsyat
Syamsudin Prasetyo
Naci Gorur
(hurriyetdailynews.com)

INILAH.COM, Jakarta – Gas alam di bawah laut Anatolia utara Turki terkait dengan peristiwa gempa bumi. Sistem deteksi dini digunakan sebagai cara mencegah bencana terjadi di Istanbul.

Gas alam yang tersembunyi di bawah laut Marmara Turki dekat Istanbul ternyata memberikan peringatan adanya gempa bumi yang akan mengguncang kota terbesar di Turki tersebut.

Peneliti dari Prancis dan Turki memindai dasar laut Marmara selama enam minggu menggunakan perangkat robot sonar, peralatan yang sama dengan yang digunakan untuk mendeteksi kumpulan ikan.

Misi mereka adalah untuk mempelajari hubungan antara keluaran gelembung gas dengan gempai bumi di sepanjang sisi Anatolia utara, dengan panjang 20 km ke selatan yakni Istanbul, kota terbesar dengan 15 juta penduduk.

Dengan menggunakan robot bawah air, mereka menemukan bahwa ada dua titik di mana gas alam datang dari sebuah bentang bumi dan dipercaya dengan melihat perubahan semburan dan aliran gas ini, gempa bumi dapat dideteksi lebih awal.

Naci Gorur seorang seismologis Universitas Teknik Istanbul, diminta membuat stasiun monitor . “Dengan membuat titik observasi untuk memonitor perubahan cairan yang datang dari bentang, besar kemungkinan akan terdeteksi pula pertanda awal sebuah gempa bumi,” kata Gorur.

“Kami menyadari bahwa jalur yang mengandung gas tersebut, bocor menyembul keluar di dua titik sepanjang Anatolia utara yakni satu di selatan Istanbul sedangkan satu lagi lebih ke barat,” ujar Ahli Geofisik Louis Geli.

Geli mengatakan bahwa para ahli memprediksi gempa bumi yang lainnya akan segera menimpa area tersebut pada waktu dekat dan memberitahukan otoritas Turki untuk membentuk pusat observasi bawah laut dan sebuah pusat riset laut.

Dia memperkirakan proyek dimaksud akan menelan biaya antara 5-8 juta euro atau setara dengan Rp67-105miliar.

Bentang Anatolia Utara sebelah timur , Bentang Izmit, pernah meledak dengan hebat pada tahun 1999 dan mengakibatkan dua gempa besar yang menewaskan sekitar 20.000 orang di Turki barat laut.

Sedangkan sisi barat, bentang Ganos, bertanggung jawab untuk gempa besar pada tahun 1912.[ito]

http://inilah.com/berita/teknologi/2009/12/17/227392/gas-alam-peringatkan-gempa-dahsyat/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar